Review dan Sinopsis START UP (2020); Drama Romance Berbalut Bisnis

Bulan kemarin, linimasa sosial media rakyat Indonesia gonjang-ganjing oleh drama yang judulnya menjanjikan, Start Up. Di masa-masa ramainya bisnis start up, lagi pandemi, pemainnya bertabur visual, tayang weekend, di platform Netflix--yang katanya banyak usernya--pula. 

Lengkap sudah. Hashtag Start Up bahkan selalu trending tiap Sabtu-Minggu. Para influencer yang biasanya adem-ayem sama Korean series, juga ikut ramai membahas drama ini

CAST

Nam Do San (Nam Joo Hyuk). Programmer cerdas. Pemuda polos, penurut nan kalem, yang hobi merajut. Sedang merintis perusahaan bernama Samsan Tech bersama dua kawannya; Chul San dan Yong San.

Seo Dal Mi (Bae Suzy). A passionate and talented young woman. Hidup berdua dengan Halmeoni. Bekerja di perusahaan sebelum memutuskan hengkang untuk berbisnis. Ketika keluarganya terpisah belasan tahun lalu, Dal Mi punya sahabat pena yang menemaninya.

Won In Jae (Kang Ha Na). Pebisnis tangguh yang realistis. Kakak perempuan Dal Mi yang ikut sang ibu menikah dengan direktur perusahaan. 

Han Ji Pyeong (Kim Seon Ho). Investor jenius nan tampan, manajer SH Venture Capital. Saat masih muda, dia ditolong oleh Halmeoni. Lantas menjadi sahabat pena Dal Mi selama beberapa saat.

Halmoeni/Choi Won Deok (Kim Hae Sook). Tokoh terkasih Ji Pyeong, sekaligus karakter sentral dalam plot cerita. Semua pemeran utama mempunyai benang merah pada Halmeoni. Sehari-hari menjual corndog lewat truk di tepi sungai Han. 

SINOPSIS

Musim panas 15 tahun lalu adalah masa terberat Dal Mi. Keluarganya tercerai berai dan membuatnya hanya tinggal berdua dengan Halmeoni. Saat itu, demi menghibur cucunya, Halmeoni meminta bantuan Ji Pyeong (anak SMA dari panti asuhan yang dia tolong) untuk menjadi sahabat pena. Dalam surat-surat itu, Ji Pyeong menggunakan nama Do San sebagai samaran. 

Tahun-tahun berlalu, Dal Mi tidak pernah menyesali keputusannya ikut dengan sang ayah saat orang tuanya bercerai, meski sampai saat ini dia tidak hidup mapan seperti In Jae dan ibunya. Dia menemui In Jae di suatu seminar start up juga karena ingin unjuk gigi bahwa hidupnya baik-baik saja. 

Pertemuan itu ternyata mengulik masa lalu. Ji Pyeong yang juga menjadi pembicara di seminar itu, mengenali Dal Mi, mengikuti gadis itu dan bertemu kembali dengan Halmeoni setelah berpisah belasan tahun. 

Lalu In Jae juga menantang Dal Mi untuk menghadirkan Do San; sahabat pena sekaligus cinta pertama yang selalu diceritakan Dal Mi untuk membuktikan bahwa sang adik tidak membual tentang hidup bahagia-nya. 

Singkat cerita, Do San dan Dal Mi bertemu--dengan campur tangan Ji Pyeong yang ingin membalas budi pada Halmeoni. Bibit-bibit cinta mulai bersemai di hati keduanya, seiring perjalanan mereka untuk menggapai mimpi; merintis bisnis lewat perusahaan rintisan (Start Up). 

REVIEW

Start Up udah lama selesainya, tapi jujur saja aku malas betul nulis reviewnya. Selain love triangle-nya yang nggak banget, cliche romance, kuakui aku terlalu sayang sama karakter Ji Pyeong yang jadi "samsak" sepanjang 16 episode. Tapi tulisan ini kuusahakan seobjektif mungkin.

(Sampai disini kalau tidak berkenan, silahkan di skip saja :D)

Trio San. Kiri-kanan; Chul San, Yong San, Do San

Nah, kalau kamu berniat menonton drama ini gara-gara mau belajar tentang start up, pesanku cuma satu: Jangan silau sama judulnya hahahaha.

Menjanjikan sekali kan, apalagi beberapa tahun belakangan drakor memang niat betul risetnya. Jadi selain hiburan, penonton juga diajak belajar. Bener banget ini drama, dibuat dan tayang saat start up merajalela. 

Salah satu momen genting 

Disini, betul kita diajak belajar dan lihat proses membangun start up. Tapi sejauh yang kutonton, porsi genre romance dan drama lebih mendominasi, sebagaimana genre yang dicantumkan Wikipedia. Rupanya setelah ngubek-ngubek wawancara di youtube, drama ini memang garis besarnya adalah youth coding romance. 

Kutegaskan sekali lagi ya. Youth coding romance. Jadi porsi romance nya memang bakal lebih besar. 

Do San-Dal Mi; kekasih dan partner menggapai mimpi

Saat kusampaikan uneg-uneg ini di twitter dan kubandingkan dengan Search WWW--yang full bahas perusahaan IT dan romance nya sampingan aja--, ada yang membalas. Bahwa seluk beluk bisnis start up nggak dijadikan main story oleh writer-nim, bisa jadi karena dua hal. Membahas coding doang itu membosankan, nggak semua penonton bakal paham. Lalu KorSel belum punya Silicon Valley macam Amrik untuk latar, seperti perusahaan IT-nya Search WWW.

Jadi drama ini bisa jadi kurang joss kalau kamu niatnya belajar banget banget tentang bisnis start up. Tapi kalau hanya ingin tahu atau penasaran, lumayan lah. Barangkali setelah nonton kamu ketularan semangat Do San, Dal Mi and the gank mendirikan perusahaan rintisan. Atau akhirnya ingin mahir investasi biar kaya raya macam Ji Pyeong. 

"Kamu itu anak baik, Ji Pyeong-ah. Kalau tidak, kamu pasti sudah mengambil uang yang kusimpan." (Halmeoni)

Yang wah banget dari Start Up adalah akting dan chemistry para pemainnya. Semua pemain cakep banget aktingnya. Apalagi chemistry Ji Pyeong-Halmoeni yang disayang banget sama para penonton. Trio San yang bobrok tapi keren kalau lagi serius coding dan menggapai mimpi. Love-hate sisterhood relationship nya Dal Mi-In Jae. Tim Samsan Tech yang kompak. Sa Ha-Chul San yang kocak tapi bikin baper. Bromance tipis-tipis Do San dan Ji Pyeong (yang kalau nggak "disuruh" berantem bakal tjakep parah). 

Pesan moral yang setia ada di drakor juga dalem banget. Quote "follow your dream" yang ingin disampaikan writer-nim tersampaikan dengan baik. Apalagi didukung sama suara Gaho ngisi ost, duh, rasa-rasanya ingin menembus batas sekarang juga 😆

Ada salah satu quote favoritku dari Dalmi. Kalau nggak salah, pas Halmoeni khawatir, keberatan sama keputusan Dalmi yang niat berbisnis seperti sang ayah (cmiiw).

Dari segi teknis, sinematografi nya lumayan cakep. Aku selalu suka sama tone warnanya, apalagi pas nge-shoot pohon cherry blossom di depan toko corndog lama milik Halmeoni plus tempat Ji Pyeong-Dal Mi bertukar surat. 

Setting tempat syutingnya juga aduhai, seperti Sandbox yang katanya di rl justru biasa aja, tapi berhasil dipermak sedemikian rupa. Kursi-kursi taman, papan nama Sandbox yang jadi latar foto Seon Ho kapan lalu, rumah Ji Pyeong, pantai dan hamparan ilalang yang jadi destinasi liburan Dal Mi-Do San-Halmeoni. Berhasil nih badan pariwisata Korea, aku jadi pengen kesana hahahaha. 

"Terkadang, berlayar tanpa tujuan juga tidak buruk, Do San-ah." (Dal Mi)

Lama banget ini tulisan mau diterbitkan, ada hikmahnya juga ya. Emosiku jadi lebih terkontrol, udah nggak nyumpah-nyumpahin writer-nim nya karena kejam amat sama Ji Pyeong hahaha. Tapi tetep aja kadang masih sedih kalo keinget pas denger ost nya. 

Duh, ngenes banget sih anda, pak Han. Maen dulu gih ke Ilbakil biar ketemu Seon Ho yang bobrok 🤣

DRAMA'S CORNER

Drama: Start-Up

Hangul: 스타트업

Director: Oh Choong-Hwan

Writer: Park Hye-Ryun

Network: tvN

Episodes: 16

Release Date: October 17 - December 6, 2020

Runtime: Sat. & Sun. 21:00

Genre: Drama, Romance

Streaming: Netflix

Yak, ini dia salah satu ost favoritku. Running oleh Gaho. Selamat bersemangat menggapai mimpi!